Hubungan Indonesia dan Australia memanas
menyusul terbongkarnya aksi spionase atau penyadapan yang dilakukan
Australia terhadap Indonesia. Pemerintah Indonesia bersikap tegas dengan
memanggil pulang Dubes RI di Australia.
Ketegangan sebenarnya bisa mereda andai pemerintah Autralia legowo
minta maaf. Apa lacur, Perdana Menteri Australia, Tony Abot (19/11)
justru terang-terangan menolak untuk meminta maaf.
"Jangan harap Australia akan meminta maaf karena telah mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk melindungi negara baik sekarang maupun di masa lalu," ujar Abot dalam pidatonya di hadapan parlemen Australia.
Pernyataan itu sontak memicu amarah rakyat Indonesia. Di Solo, misalnya, sejumlah massa berdemontrasi di Bundaran Gladak, Jalan Slamet Riyadi. Mereka menginjak-injak bendera Australia. Selain itu, para demonstran juga meminta Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono agar bersikap lebih keras.
Solusi terbaik untuk meredakan ketegangan adalah dengan mengeluarkan pernyataan-pernyataan yang kondusif. Terus bersitegang apalagi adu kekuatan militer, jelas tidak menguntungkan kedua belah pihak. Tapi, jika boleh berandai-andai, sebenarnya seperti apa perbandingan kekuatan militer Indonesia vs Australia? Mari kita lihat berdasarkan analisis globalfirepower.com, sebuah situs yang menganalisis kekuatan militer semua negara di dunia.
INDONESIA AUSTRALIATentara aktif 438.410 47.135
Tentara cadangan 400.000 29.396
Tank 400 59
Kendaraan perang 506 1.526
Pesawat 444 377
Helikopter 187 106
Kapal perang frigate 6 12
Kapal perang corvettes 23 0
Kapal selam 2 6
Total kapal perang 150 54
Produksi minyak 982.900 bbl/hari 482.500 bbl/hari
Konsumsi minyak 1.115.000 bbl/hari 960.800 bbl/hari
Bujet pertahanan $AS5.520.000.000 $AS22.955.000.000
Peringkat militer dunia 15 23
"Jangan harap Australia akan meminta maaf karena telah mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk melindungi negara baik sekarang maupun di masa lalu," ujar Abot dalam pidatonya di hadapan parlemen Australia.
Pernyataan itu sontak memicu amarah rakyat Indonesia. Di Solo, misalnya, sejumlah massa berdemontrasi di Bundaran Gladak, Jalan Slamet Riyadi. Mereka menginjak-injak bendera Australia. Selain itu, para demonstran juga meminta Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono agar bersikap lebih keras.
Solusi terbaik untuk meredakan ketegangan adalah dengan mengeluarkan pernyataan-pernyataan yang kondusif. Terus bersitegang apalagi adu kekuatan militer, jelas tidak menguntungkan kedua belah pihak. Tapi, jika boleh berandai-andai, sebenarnya seperti apa perbandingan kekuatan militer Indonesia vs Australia? Mari kita lihat berdasarkan analisis globalfirepower.com, sebuah situs yang menganalisis kekuatan militer semua negara di dunia.
INDONESIA AUSTRALIATentara aktif 438.410 47.135
Tentara cadangan 400.000 29.396
Tank 400 59
Kendaraan perang 506 1.526
Pesawat 444 377
Helikopter 187 106
Kapal perang frigate 6 12
Kapal perang corvettes 23 0
Kapal selam 2 6
Total kapal perang 150 54
Produksi minyak 982.900 bbl/hari 482.500 bbl/hari
Konsumsi minyak 1.115.000 bbl/hari 960.800 bbl/hari
Bujet pertahanan $AS5.520.000.000 $AS22.955.000.000
Peringkat militer dunia 15 23
BACA JUGA YANG LAIN